Teks Khutbah Jumat Bulan Syawal Singkat yang Menyentuh Hati
allintimes.com – Teks Khutbah Jumat Bulan Syawal – Pelaksanaan sholat Jumat pertama di bulan Syawal 1446 Hijriah jatuh pada 4 April 2025. Banyak judul khutbah Jumat bulan Syawal yang bisa disampaikan kepada jemaah sebagai sarana dakwah. Salah satunya yakni tentang bulan “Syawal sebagai Bulan Peningkatan Ibadah”. Selain itu, masih banyak lagi contoh khutbah Jumat bulan Syawal yang bisa dijadikan materi dakwah kepada jemaah sholat.
الحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَمِينَ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الْأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِينَ، سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ. أَمَّا بَعْدُ.
Jamaah Jumat yang dirahmati Allah,
Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Sebagaimana yang telah kita bahas dalam khutbah pertama, bulan Syawal adalah bulan peningkatan ibadah. Ini adalah momen bagi kita untuk melanjutkan dan meningkatkan amal saleh yang telah kita bangun selama bulan Ramadan.
Rasulullah SAW telah memberikan tuntunan bagi kita untuk menjaga konsistensi dalam beribadah. Salah satu ibadah yang sangat dianjurkan di bulan Syawal adalah puasa sunah enam hari. Sebagaimana sabda beliau:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ
Artinya: “Barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadan, kemudian mengikutinya dengan enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa sepanjang tahun.” (HR. Muslim)
Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah,
Di bulan Syawal ini, kita diingatkan untuk tetap istiqamah dalam amal ibadah. Ibadah yang kita lakukan di bulan Ramadan hendaknya tidak berhenti begitu saja. Kita perlu menjaga kualitas dan konsistensi ibadah kita agar tidak mengalami kemunduran. Allah SWT berfirman:
فَاسْتَقِمْ كَمَا أُمِرْتَ وَمَنْ تَابَ مَعَكَ وَلَا تَطْغَوْا إِنَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
Artinya: “Maka tetaplah istiqamah sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang telah bertobat bersamamu dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” (QS. Hud: 112)
Jamaah Jumat yang berbahagia,
Mari kita manfaatkan bulan Syawal ini sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas diri dan ibadah kita. Jangan sampai setelah Ramadan berlalu, kita kembali kepada kebiasaan lama yang kurang baik. Mari kita tetap menjaga kebiasaan membaca Al-Qur’an, shalat malam, berinfak, dan berbagai amal kebaikan lainnya. Semoga kita termasuk dalam golongan orang-orang yang tetap istiqamah dan mendapat keberkahan dari Allah SWT.
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ. اللَّهُمَّ اجْعَلْنَا مِنَ الَّذِينَ يَسْتَمِعُونَ الْقَوْلَ فَيَتَّبِعُونَ أَحْسَنَهُ. اللَّهُمَّ ثَبِّتْ قُلُوبَنَا عَلَى دِينِكَ. اللَّهُمَّ خِتَامُنَا بِخَاتِمَةِ الْخَيْرِ. اللَّهُمَّ آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.
عباد الله، إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ. فَاذْكُرُوا اللَّهَ الْعَظِيمَ يَذْكُرْكُمْ، وَاشْكُرُوهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ، وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ.
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ.
Itulah tadi contoh Teks Khutbah Jumat Bulan Syawal singkat yang bisa kamu gunakan sebagai sarana berdakwah.