Prajurit Kesatria Perkasa Batalyon Kapa 2 Marinir Asah Fisik lewat Latihan Hanmars di DBAL Surabaya
allintimes.com – Surabaya, 6 Mei 2025 — Dalam rangka menjaga kebugaran dan meningkatkan kesiapan fisik prajurit, Batalyon Kapa 2 Marinir melaksanakan latihan hanmars di kawasan Daerah Basis Angkatan Laut (DBAL), Ujung, Semampir, Surabaya. Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (05/05/2025) ini menjadi bagian penting dari pembinaan kemampuan dasar militer para prajurit Kesatria Perkasa.
Apa Itu Hanmars?
Hanmars merupakan singkatan dari Hantam Mars, yaitu latihan jalan kaki jarak jauh yang dilakukan dengan membawa perlengkapan tempur lengkap seperti ransel, helm, dan senjata. Latihan ini tidak hanya menguji daya tahan fisik prajurit, tetapi juga kekuatan mental dalam menghadapi tekanan medan tempur.
Latihan hanmars dilakukan dengan sistem blok, yaitu metode pelatihan bertahap, bertingkat, dan berlanjut. Tujuannya adalah membentuk stamina, ketahanan tubuh, serta mental baja yang menjadi fondasi utama dalam mendukung tugas pokok satuan tempur.
Komandan Tekankan Pentingnya Kesiapan Jasmani Prajurit
Komandan Batalyon Kapa 2 Marinir, Mayor Marinir Yalesesa Milwa Suga, menyampaikan bahwa latihan hanmars ini merupakan wujud nyata komitmen satuan dalam membina kemampuan dasar militer prajurit. Menurutnya, latihan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi sarana pembentukan karakter, soliditas, dan disiplin.
“Sebagai prajurit profesional, kita dituntut untuk selalu siap secara fisik dan mental. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam menjaga kemampuan dasar keprajuritan yang harus selalu diasah,” tegas Danyonkapa 2 Marinir.
Membangun Soliditas dan Disiplin Tempur
Latihan hanmars juga menjadi ajang untuk memperkuat soliditas antar prajurit, membangun semangat juang, serta melatih prajurit agar tetap disiplin dalam situasi medan berat. Seluruh rangkaian latihan dirancang agar prajurit mampu menghadapi tantangan nyata di lapangan.
Selain meningkatkan fisik, kegiatan ini juga bertujuan agar prajurit senantiasa menguasai pengetahuan dan keterampilan dasar militer, sesuai dengan tuntutan profesionalisme TNI Angkatan Laut.
“Harapannya, selain menjalankan tugas sesuai fungsi masing-masing, seluruh prajurit tetap memelihara dan menguasai pengetahuan serta keterampilan dasar keprajuritan. Dengan begitu, kesiapan perorangan tetap terjaga dan tugas pokok satuan dapat tercapai secara optimal,” tambah Mayor Yalesesa.