Titiek Soeharto Pimpin Safari GEMARIKAN di Bantul: Dorong Konsumsi Ikan & Cegah Stunting

Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Soeharto, S.E, Wakil Bupati Bantul Aris Suharyanta dan Staf Ahli Menteri Bidang Kemasyarakatan Dan Hubungan Antar Lembaga Victor Gustaaf Manopo di acara Safari GEMARIKAN (26/9/2025)

allintimes.com | Bantul, DIY – Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Soeharto, S.E melakukan Safari Gemarikan di Kabupaten Bantul, DIY, pada hari ini jumat 26 Septmber 2025. Acara yang dimulai pada pukul 09.30 WIB di Pendopo Kalurahan Srimulyo, Kecamatan Piyungan, ini dihadiri oleh berbagai pejabat daerah, termasuk Wakil Bupati Bantul Aris Suharyanta, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan DIY R Hery Sulistio Hermawan, dan Staf Ahli Menteri Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar Lembaga Victor Gustaaf Manopo.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bantul Aris Suharyanta menyatakan bahwa Kabupaten Bantul akan melakukan sosialisasi Gemarikan di 16 titik dan mengalokasikan anggaran untuk pelatihan pengolahan ikan di 18 titik. “Kabupaten Bantul harus menyongsong Indonesia Emas 2045 dengan menyiapkan anak cucu yang cakap. Mengkonsumsi ikan adalah salah satu cara kita untuk menyiapkan generasi cakap,” ujarnya.

Baca juga: Bantuan Pangan untuk Masyarakat, Titiek Soeharto Pastikan Tidak Ada Potongan dan Pengalihan

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan DIY, R Hery Sulistio Hermawan, menambahkan bahwa Gubernur DIY memiliki visi untuk memutar kemudi ke arah maritim dan meningkatkan konsumsi ikan masyarakat. Saat ini, konsumsi ikan di DIY masih rendah, yaitu 36 kg per kapita per tahun, dibandingkan dengan nasional yang mencapai 58 kg per kapita per tahun. “Angka stunting di Bantul juga masih tinggi, yaitu 17,4% pada tahun 2024,” katanya.

Staf Ahli Menteri Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar Lembaga, Victor Gustaaf Manopo, menyatakan bahwa program Gemarikan dapat membantu masyarakat yang terpapar stunting. “Melalui gerakan ini, kita dapat membantu masyarakat yang terpapar stunting, yang sejalan dengan program pemerintah,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa ikan memiliki potensi besar sebagai sumber gizi, terutama untuk anak-anak dan ibu hamil.

Titiek Soeharto, Ketua Komisi IV DPR RI, menyatakan bahwa program Gemarikan ini memiliki manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan konsumsi ikan dan membantu para nelayan dalam penyerapan hasil tangkapan. “Gemarikan juga dapat mencegah stunting dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat,” katanya.

Dalam acara tersebut, juga akan dibagikan ikan tuna yang berasal dari tangkapan nelayan DIY kepada masyarakat. Dengan demikian, program Gemarikan diharapkan dapat membawa manfaat bagi masyarakat Bantul dan meningkatkan kualitas gizi mereka. [HG]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *